selasmat siang sahabat-sahabat sudah lama saya tidak membagikan ilmu saya hehehe... kemarin lagi sibuk ngerjain tugas akhir.. dan kali ini saya akan membagikan ilmu saya lagi yaitu BAB III. ELEMEN DASAR C++.
A. Identifier (Pengenal)
Pengenal adalah suatu nama yang biasa dipakai dalam pemrograman untuk menyatakan variabel, konstanta, tipe data, dan fungsi.
Aturan untuk penulisan identifier sama dengan aturan dalam pascal, antara lain:
- Tidak boleh dimulai dengan karakter non huruf
- Tidak boleh ada spasi
- Tidak boleh menggunakan karakter-karakter
 ~ ! @ # $ % ^ & * ( ) + ` - = { } [ ] : " ; ' < > ? , . / |
- Tidak boleh menggunakan reserved words yang ada dalam C++.

B. Tipe Data
Berikut ini tipe data yang ada dalam C++
Tipe data bilangan bulat:
- char
- int (integer)
- short (short integer)
- long (long integer)
Tipe data bilangan real:
- float (real)
- double (real double)
- long double
Selain itu terdapat juga tipe data unsigned
Tipe data bilangan bulat:
- unsigned char
- unsigned  int (integer)
- unsigned short (short integer)
- unsigned  long (long  integer)
Tipe data unsigned mirip dengan yang bukan unsigned. Bedanya adalah tipe data unsigned tidak mengenal bilangan negatif (nilainya selalu posisif).

C. Deklarasi Variabel
Seperti   halnya   Pascal,   variabel   yang   digunakan   dalam   program   harus dideklarasikan  terlebih dahulu.  Pengertian deklarasi  di  sini  yaitu mengenalkan variabel ke program dan menentukan tipe datanya.
Berikut ini contoh pendeklarasian variabel:
int jumlah;
float harga_satuan, variabel1;
char saya, kamu;

D. Assignment
Proses assignment adalah proses pemberian nilai kepada suatu variabel yang telah dideklarasikan.
Berikut adalah contoh assignment:
Jumlah = 10;
Harga_satuan = 23.456;
Saya = ‘B’;
Kamu = ‘2’;
Berikut ini contoh program yang menggambarkan deklarasi variabel dan assignment.
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
int var1, var2, var3;
char karakter;
var1 = 10;
var2 = 5;
var3 = var1 + var2;
karakter = ‘D’;
cout << “Nilai var3 = ” << var3 << “\n”;
cout << “Nilai karakter = ” << karakter;
getch();
}
contoh berikutnya yang melibatkan tipe data real dan memformat tampilan presisi.
#include "conio.h";
#include "iostream.h";
#include "iomanip.h";
void main()
{
clrscr();
double real;
real = 182.2182713674821746;
cout << setprecision(12);
cout << "Nilai real = " << real;
getch();
}

E. Konstanta
Untuk pendeklarasian konstanta dalam C++ mirip dengan Pascal. Sintaksnya adalah:
const tipe_data nama_konstanta = value;
Contoh:
const float phi = 3.141592;
Berikut ini contoh program C++ untuk mencari luas dan keliling lingkaran dengan jari-jari 7.2;
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
#include <iomanip.h>
void main()
{
const float phi = 3.141592;
float jari_jari, keliling, luas;
jari_jari = 7.2;
luas = phi * jari_jari * jari_jari;
keliling = 2 * phi * jari_jari;
cout << setpresicion(5);
cout << “Luas lingkaran adalah ” << luas << “satuan luas \n”;
cout << “Keliling lingkaran adalah ” << keliling << “satuan
   panjang \n”;
getch();
}

F. Latihan
1. Buatlah program C++ untuk mencari  rata-rata 5 buah bilangan 34, 56, 91,11, 22!
2. Diketahui   3   buah   lingkaran   dengan   posisi   saling  menindih   seperti   pada gambar.
Jari-jari lingkaran A adalah 10 cm, jari-jari lingkaran B adalah 12 cm, dan C adalah 14 cm.  Dengan menggunakan program C++ hitunglah  luas  bagian yang diarsir.
3. Suatu ember  berbentuk  tabung dengan  tutupnya  terbuka berisi  air  penuh.Jari-jari alas ember adalah 10.5 cm, dan tingginya 5 cm. Kemudian sebuahkerucut   dengan   jari-jari   alas   yang   berbentuk   lingkaran   adalah   4   cm  dantingginya 4.7 cm dimasukkan ke dalam ember. Akibatnya sebagian air dalam
ember tumpah. Dengan menggunakan program C++ hitunglah berapa liter air yang tumpah?

0 komentar: